Bila gunung tiada bertebing
Langit dan bumi bersatu..
Aku baru berani menolakmu
Saat gunung tidak lagi bersanding
Sungai tak lagi mengalir
Angin tak mampu berhembus
4 Musim tidak lagi berganti
Siang malam tak bisa dibedakan
Dan semua benda menjadi sirna
Aku tetap tak bisa berpisah
denganmu Senyummu
merupakan penungguan terbesar
dalam hidupku Kelembutanmu
merupakan cinta terindah
dalam hidupku Saat kita
didampingi wanita cantik
Hidup penuh tawa gembira
Dengan gegap gempita
Ambil masa kasih dan sayang
bersama..
cinta melagukan kata hati..
“Salahkah jika aku menantimu”
mungkin semua itu hanya
sebuah kebodohan semata,
hanya sedikit orang yang
mengaggap penantian bukan
suatu yang memuakkan.
Tapi bagiku, semua penantian
ini takkan pernah berujung
sampai kapanpun.
Biar aku yang menanti,
biar aku yang terluka.
Semua omong kosong dan
semua kebohongan yang buatku
merasa semua ini menyiksaku.
Tapi aku yakin, jika dia
mencintaiku apa salahnya
jika aku menantinya hingga
ujung waktuku walau ku tak bisa
bersamanya.
Biar kucumbu semua ini
hanya dalam anganku semata
tanpa memikirkan semua
cita dan cintaku.
Cinta bagiku sangat berharga,
aku tak bisa hidup tanpanya,
apa semua orang mencintai
hanya memikirkan keegoisannya
saja.
Hanya mementingkan
hawa nafsunya saja.
Semua biukan sebuah hal yang
tidak mungkin
jika orang mengaggap semua
itu hal yang wajar.
Aku masih disini menantimu
hingga ujung waktuku,
hingga ku tak sanggup bernafas
lagi dengan semua
kenanganmu, tak mampu lagi
hangatkanmu dengan bintang
khayalmu.
Semua mimipi mimpi kita,
semua angan angan kita
akankah terwujud ?
Semuanya…
Aku yakin semua itu,
jika aku menantimu…
Bisakah kau juga menantiku
saat ku jatuh…
Bisakah kau menantiku saat ku
jauh…
Bisakah kau menantiku saat ku
tak berdaya…
Bisakah kau menantiku saat ku
bersama dia…
Bisakah kau menantiku jika aku
tak mencintaimu lagi…
Bisakah kau menantiku jika aku
menginginkannya…
“AKU BISA MELAKUKANNYA
WALAU AKU YANG TERSAKITI..”
Hanya ini yang bisa kulakukan
“Menantimu tanpa batas”
maret 13th 2011 akan selalu
menjadi kenangan terindah
bagiku, semua takkan
kulupakan. Last, “Salahkah jika
aku menjadi pendamping
hidupnya??
Aku ingin menikahinya..”
With our love